Pesawatnya Dijadikan Tameng Israel, Rusia Kirim Rudal S-300 ke Suriah
MOSKOW, iNews.id - Buntut dari jatuhnya pesawat pengintai Ilyushin Il-20 akibat ditembak rudal Suriah, Rusia akan mengirim peluru kendali lebih canggih untuk memperkuat jajaran pertahanan udara negara sekutunya itu.
Rudal S-200 sedianya ditembakkan oleh militer Suriah untuk merontokkan empat pesawat tempur Israel yang menyerang fasilitas di Provinsi Latakia. Namun Israel menjadikan pesawat pengintai Rusia yang sedang terbang di atas Laut Mediterania sebagai tameng. Sebanyak 15 kru pesawat tewas.
Dengan rudal yang moder ini, sistem pertahanan udara Suriah diharapkan tidak akan salah sasaran lagi.
Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan, pengiriman akan dilakukan secepatnya meremajakan sistem pertahanan udara Suriah.
"Pengiriman sistem pertahanan udara yang modern, S-300, kepada militer Suriah akan dilakukan dalam dua pekan," kata Shoidu, dikutip dari AFP, Senin (24/9/2018).