PM Belanda Mark Rutte Minta Maaf atas Peran Negaranya dalam Pembantaian Yahudi
Sebelumnya Pemerintah sudah menyampaikan permintaan maaf atas perlakuan terhadap pemeluk Yahudi korban selamat kamp-kamp konsentrasi yang kembali ke Belanda.
Baca Juga: Pertemuan Israel dan Negara Eropa Tengah Batal Terkait Isu Holocaust
Namun pejabat saat itu tak mengaitkan peran pemerintah dalam penganiayaan terhadap minoritas Yahudi selama pendudukan Jerman.
Menurut Rutte, banyak pegawai pemerintahan pada saat itu hanya mengikuti perintah penjajah Jerman, tanpa menyadari konsekuensi dari tindakan mereka.
Baca Juga: Kerajaan Inggris Bantah Tudingan Pangeran Charles Abaikan Wapres AS Pence di Yerusalem
Sekitar 102.000 dari 6 juta orang Yahudi yang terbunuh dalam Holocaust berasal dari Belanda.
"Kami bertanya pada diri sendiri, bagaimana ini bisa terjadi? Secara keseluruhan, kami hanya melakukan sedikit hal. Tidak cukup memberikan perlindungan, tidak memberikan cukup bantuan, dan tidak pula pengakuan," ujarnya.
Editor: Anton Suhartono