Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dihantam Topan Kalmaegi Tewaskan 204 Orang, Filipina kini Bersiap Hadapi Topan Fungwong
Advertisement . Scroll to see content

PM Jepang Yoshihide Suga Kunjungi Indonesia Pekan Depan, Apa yang Dibahas?

Jumat, 16 Oktober 2020 - 13:39:00 WIB
PM Jepang Yoshihide Suga Kunjungi Indonesia Pekan Depan, Apa yang Dibahas?
Yoshihide Suga (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga dijadwalkan melawat ke Indonesia pada pekan depan. Vietnam juga akan disinggahi pemimpin baru Jepang yang menggantikan Shinzo Abe itu karena sakit.

Kunjungan Suga ke Indonesia dan Vietnam melanjutkan tradisi yang telah dijalankan Abe yakni menjadikan dua negara tersebut dalam daftar kunjungan luar negeri pertamanya setelah menjabat.

Agenda kerja sama keamanan akan menjadi salah satu fokus pembahasan Suga dengan para pemimpin Indonesia dan Vietnam, di tengah cengkraman kuat China di Asia Tenggara.

Namun Suga diperkirakan tak akan menggunakan retorika keras untuk menentang China selama kunjungannya, berbeda dengan negara sekutu, Amerika Serikat, di mana para pejabatnya selalu menyertakan pesan agar mewaspadai China dalam kunjungannya ke Asia Tenggara.

"Saya pikir penting untuk menunjukkan, kami lebih menekankan dan mementingkan wilayah itu dan kami tertarik dengan situasi keamanan, terutama di Laut China Selatan," kata penasihat khusus Suga, Kunihiko Miyake, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (16/10/2020).

Suga diperkirakan akan mengunjungi Vietnam yang tahun ini memimpin ASEAN serta Indonesia, negara ekonomi terbesar di kawasan, dalam perjalanan 4 hari yang dimulai Minggu (18/10/2020).

Jepang harus tetap menjaga keseimbangan, yakni antara menjaga hubungan ekonomi serta isu keamanan dengan China. Kedua negara itu juga terlibat konflik perairan di Laut China Timur.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut