Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ditengahi Trump, Armenia dan Azerbaijan Berdamai Setelah Perang Puluhan Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Prancis Minta Pengawasan Internasional di Nagorno-Karabakh, Khawatir Manuver Turki

Jumat, 20 November 2020 - 07:32:00 WIB
Prancis Minta Pengawasan Internasional di Nagorno-Karabakh, Khawatir Manuver Turki
Pasukan Armenia di wilayah Nagorno-Karabakh. (foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Pernyataan Prancis diyakini sebagai upaya meredam keterlibatan Turki dalam kesepakatan damai di Kaukasus. Hubungan antara Prancis dan Turki sangat buruk beberapa bulan. Paris menuduh Ankara memicu krisis di Nagorno-Karabakh.

"Kami memahami bahwa Rusia sedang berbicara dengan Turki mengenai formula yang mungkin tidak kami inginkan serta akan meniru (proses) Astana untuk membagi peran mereka di wilayah sensitif ini," lanjutnya.

Forum Astana memungkinkan Rusia dan Turki untuk berdiskusi di antara mereka bagaimana menangani konflik Suriah dan mengesampingkan kekuatan Barat.

"Kita tidak bisa memiliki di satu sisi Minsk dan di sisi lainnya Astana. Pada satu titik, Rusia harus membuat pilihan," ucapnya.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut