Presiden dan PM Singapura Sampaikan Belasungkawa atas Tragedi KRI Nanggala 402

SINGAPURA, iNews.id - Presiden Singapura Halimah Yacob serta Perdana Menteri (PM) Lee Hsien Loong menyampaikan duka cita atas tragedi kapal selam KRI Nanggala 402 di Selat Bali.

Kedua pejabat itu mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan belasungkawa.

Baca Juga

5 Paspor yang Lebih Lemah dari Indonesia dan Faktor Penyebabnya

"Saya turut berduka cita atas gugurnya 53 awak akibat tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. Kami berdoa dan berharap mereka bisa diselamatkan namun sebaliknya," kata Halimah, dikutip dari The Straits Times, Selasa (27/4/2021).

Dia melanjutkan, tragedi ini merupakan ujian bagi keluarga korban dan secara unum bagi bangsa Indonesia. 

Baca Juga

Menteri Senior Singapura Sedih MV Swift Rescue Gagal Selamatkan Awak KRI Nanggala

“Atas nama rakyat Singapura, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada masyarakat Indonesia. Doa dan perhatian saya bagi keluarga serta orang-orang terkasih dari para awak dan semoga mereka mendapatkan kedamaian di Bulan Ramadan ini," ujarnya.

Sementara itu Lee mengungkapkan rasa sedih atas tenggelamnya KRI Nanggala 402 serta jatuhnya korban jiwa.

Baca Juga

Sampaikan Duka Cita, Menhan Singapura Puji Awak KRI Nanggala sebagai Patriot Pemberani