Presiden Duterte Akhirnya Pulihkan Kehadiran Pasukan AS di Filipina
Jumat, 30 Juli 2021 - 11:18:00 WIB
"Ini memberikan kepastian bagi kami untuk ke depan. Kami bisa melakukan perencanaan jangka panjang dan melakukan berbagai jenis latihan," kata Austin, dikutip dari Reuters, Jumat (30/7/2021).
Bagi AS, merotasi pasukan penting tidak hanya untuk pertahanan Filipina, tapi secara strategis untuk melawan perilaku China di kawasan.
AS bulan ini kembali memperingatkan China bahwa serangan terhadap pasukan Filipina di Laut China Selatan akan memicu aktifnya perjanjian pertahanan AS-Filipina tahun 1951.
Editor: Anton Suhartono