Rusia Akui Taliban sebagai Pemegang Kekuasaan Sesungguhnya di Afghanistan
Pada bulan lalu, Kemlu Rusia menyatakan bahwa lembaga-lembaga terkait di negara itu sedang membahas rencana penghapusan status organisasi teroris yang saat ini diterapkan pada Taliban.
Pada 15 Mei lalu, Kabulov mengatakan bahwa Rusia memahami perlunya mencabut status teroris dari gerakan Islam tersebut. Akan tetapi, keputusan akhir mengenai masalah ini akan dibuat oleh Presiden Putin. Dia menambahkan bahwa rencana tersebut tidak bertentangan dengan resolusi PBB.
Resolusi DK PBB 1267 Tahun 1999 menuntut Taliban menyerahkan Osama bin Laden dan menginstruksikan semua negara untuk menjatuhkan sanksi kepada Taliban sampai tuntutan itu dipenuhi. Rusia memasukkan gerakan ini ke dalam daftar organisasi teroris pada 2003.
Taliban mulai berkuasa di Afghanistan pada Agustus 2021, setelah menggulingkan pemerintahan yang didukung AS. Momentum tersebut terjadi ketika pasukan NATO akhirnya angkat kaki dari bumi Afghanistan setelah hampir 20 tahun berperang di sana.
Banyak negara dan organisasi internasional menanggapi pengambilalihan kekuasaan di Afghanistan oleh Taliban dengan memutus bantuan dan hubungan dengan Kabul.
Editor: Ahmad Islamy Jamil