Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Tak Punya Alasan Kuat Uji Coba Senjata Nuklir
Advertisement . Scroll to see content

Rusia dan China Kerja Sama Bangun Pangkalan di Bulan, Nantinya Bisa Ditinggali Manusia

Jumat, 19 Februari 2021 - 16:01:00 WIB
Rusia dan China Kerja Sama Bangun Pangkalan di Bulan, Nantinya Bisa Ditinggali Manusia
Rusia dan China akan meneken kesepakatan pembangunan Stasiun Penelitian Bulan Internasional (ILRS) (Ilustrasi: The Sun)
Advertisement . Scroll to see content

Sesuai teori, pada awal 2030-an, pengembangan ILRS mampu menyediakan pangkalan bagi kehadiran robot jangka panjang di Bulan serta misi berawak untuk jangka pendek.

Rencana penataan kehadiran manusia dalam jangka panjang baru akan berlangsung antara 2036 dan 2045.

Pangkalan robot yang terletak di kutub selatan bulan akan menggabungkan keahlian China, Rusia, dan kemungkinan negara lain, namun mereka harus menggunakan pesawat luar angkasa sendiri.

Perusahaan luar angksa milik pemerintah Rusia, Roscosmos, menyatakan, pengumuman resmi soal MoU pangkalan Bulan akan bertepatan dengan Konferensi Eksplorasi Luar Angkasa Global  yang diadakan di St. Petersburg pada 2021.

"Roscosmos telah menyelesaikan proses dalam negeri untuk menyelaraskan Nota Kesepahaman antara Pemerintah Federasi Rusia dan Pemerintah Republik Rakyat China tentang kerja sama untuk menciptakan Stasiun Penelitian Bulan Internasional," demikian keterangan perusahaan, kepada SpaceNews.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut