Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Bertemu Putin di Moskow, Bahas Penguatan Perdagangan RI-Rusia
Advertisement . Scroll to see content

Rusia dan China Kompak Buat Resolusi PBB untuk Ringankan Sanksi Korea Utara

Selasa, 17 Desember 2019 - 08:04:00 WIB
Rusia dan China Kompak Buat Resolusi PBB untuk Ringankan Sanksi Korea Utara
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri upacara penyambutan di luar Aula Besar Rakyat di Beijing, China, 8 Juni 2018. (FOTO: Jason Lee/Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Teks tersebut, yang diperoleh AFP, juga menyatakan menyambut baik kelanjutan dialog antara Amerika Serikat dan Korut di semua level.

Seruan pengurangan sanksi itu muncul di tengah perundingan antara Korut dan AS yang terhenti sejak gagalnya pertemuan puncak pada Februari di Hanoi antara Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Korut mengeluarkan deklarasi yang semakin lantang, bahkan menjanjikan "hadiah Natal" yang tidak menyenangkan jika AS tidak memberi solusi baru hingga akhir tahun ini.

Draf teks tersebut menyerukan: "Dimulainya kembali perundingan enam negara;" yang melibatkan China, kedua Korea, AS, Rusia, dan Jepang. Pembicaraan itu berlangsung sejak 2003-2009.

China dan Rusia, yang secara hati-hati mendukung tekanan terhadap Korut setelah uji coba nuklirnya di masa lalu, mengindikasikan pekan lalu bahwa mereka akan menolak pemberian sanksi lagi.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut