Sri Lanka Pulangkan 242 Kontainer Limbah ke Inggris, Ada Potongan Jenazah di Dalamnya
Bea Cukai Sri Lanka tidak mengungkapkan secara perinci jenis sampah yang dikirim kembali ke Inggris itu. Akan tetapi, Jayaratne mengatakan, di antaranya terdapat kain perca, perban, dan bagian tubuh dari kamar mayat.
Pada September lalu, 260 ton limbah terpisah dalam 21 kontainer lainnya dikirim kembali setelah Inggris setuju untuk mengambilnya lagi. Otoritas Sri Lanka menemukan ratusan ton limbah baru tersebut setelah dimulainya proses hukum terhadap 242 kontainer sampah impor yang ditahan di Pelabuhan Kolombo dan kawasan perdagangan bebas di dekat ibu kota negara itu.
Penyelidikan di Sri Lanka tahun lalu terhadap hampir 3.000 ton limbah berbahaya yang diimpor secara ilegal menemukan bahwa pihak importir telah mengirimkan kembali sekitar 180 ton ke India dan Dubai pada 2017 dan 2018.
Selain Sri Lanka, negara-negara Asia seperti Filipina, Indonesia, dan Malaysia juga telah mengembalikan ratusan kontainer sampah ke negara asalnya.
Editor: Ahmad Islamy Jamil