Takut Tentaranya Jadi Korban, Israel Bakal Gunakan Drone Serang Tepi Barat Palestina
TEL AVIV, iNews.id - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyetujui penggunaan drone untuk membunuh warga Palestina di Tepi Barat. Targetnya adalah mereka yang dicurigai sebagai teroris.
Surat kabar Israel Jerusalem Post melaporkan, komandan IDF akan diberi izin menggunakan drone untuk menyerang orang-orang bersenjata yang diidentifikasi mengancam pasukan Israel. Keputusan penggunaan drone di Tepi Barat muncul setelah empat warga Palestina tewas dan 44 lainnya terluka dalam serangan di sebuah kamp pengungsi di Jenin.
Serangan itu bertujuan menangkap saudara laki-laki Raad Hazem, pria yang dituduh membunuh tiga warga sipil Israel di Tel Aviv pada April.
Disebutkan, pada Rabu (28/9), pejabat senior Israel telah membahas perubahan doktrinal soal penggunaan drone. Kepala Staf Aviv Kohavi turut meneken persetujuan tersebut.
Sejak 2008, Israel sudah menggunakan drone Hermes 450 buatan Elbit System untuk membunuh orang-orang tertentu di Jalur Gaza. Namun penggunaan drone untuk menyerang target di Tepi Barat belum pernah terjadi.