Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Angsa Asyik Nongkrong di Rel, Kereta Cepat Jepang Ngerem Mendadak
Advertisement . Scroll to see content

Ternyata Warga Jepang Hobi Kembalikan Barang-Barang Hilang, Kecuali Payung

Kamis, 30 Januari 2020 - 07:10:00 WIB
Ternyata Warga Jepang Hobi Kembalikan Barang-Barang Hilang, Kecuali Payung
Petugas dari Departemen Kepolisian Metropolitan, Tokyo, beroperasi di sebuah pos polisi kecil bernama koban. (FOTO: doc. Metropolitan Police Department, Tokyo)
Advertisement . Scroll to see content

Karena ada begitu banyak payung tergeletak di konter Barang Hilang, Satoshi selalu mendapatkan payung gratis.

Maka, mungkin kejujuran tidak selalu dikedepankan. Faktanya, Jepang memiliki sejarah yang rumit dengan kejujuran, kata Behrens.

Misalnya soal perawatan kesehatan. Sampai 10 atau 20 tahun lalu, sangat wajar bagi dokter di Jepang untuk merahasiakan diagnosa dari pasien mereka.

Sebaliknya, dokter hanya akan memberi tahu keluarga pasien.

Jadi, seorang pasien tidak akan tahu apakah mereka menderita kanker, misalnya.

"Orang-orang Jepang percaya bahwa pasien mungkin akan kehilangan keinginan untuk hidup, maka, keluarga dekat akan mencoba bertindak seperti tidak ada yang salah," kata Behrens.

"Orang Barat terkejut mendengarnya."

Baru-baru ini, kebiasaan ini sudah mulai berubah, tetapi itu membuat beberapa orang, seperti Behrens, percaya bahwa orang Jepang pada dasarnya tidak lebih jujur daripada kita semua.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut