Uni Eropa Sesalkan Keputusan Serbia Pindahkan Kedubes di Israel ke Yerusalem
BRUSSEL, iNews.id - Uni Eropa menyampaikan keprihatinan serius dan penyesalan atas keputusan Serbia memindahkan kedutaan besarnya di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. Dengan mengambil keputusan itu berarti Serbia mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Perhimpunan negara-negara Eropa itu masih berkomitmen pada kesepakatan damai solusi dua negara, Israel-Palestina, di mana nasib Yerusalem hanya diputuskan berdasarkan kesepakatan kedua pihak, bukan diakui secara sepihak.
Palestina masih menganggap Yerusalem Timur, yang di dalamnya terdapat tempat suci ketiga bagi umat Islam Masjid Al Aqsa, sebagai ibu kotanya di masa depan.
Sebagai calon anggota Uni Eropa, Serbia seharusnya menyesuaikan kebijakan luar negerinya dengan sikap kelompok.
"Dalam konteks ini, setiap langkah diplomatik yang dapat mempertanyakan posisi bersama Uni Eropa di Yerusalem adalah masalah yang sangat memprihatinkan dan disesali," kata Juru Bicara Urusan Luar Negeri Uni Eropa, Peter Stano, dikutip dari AFP, Senin (7/9/2020).