Anies: 98 Persen Warga DKI Jakarta Telah Dilindungi BPJS Kesehatan

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut 98 persen atau 11.038.892 jiwa penduduk ibu kota telah dilindungi BPJS Kesehatan. Bahkan, DKI Jakarta menjadi satu-satunya provinsi se-Indonesia yang sudah mencapai target nasional 2024.

"Ini melebihi dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2024," ujar Anies Baswedan dalam unggahan di akun Instagram-nya dikutip Kamis (22/4/2021).

Baca Juga

Shutdown AS Mungkin Berakhir setelah 40 Hari yang Melumpuhkan

Anies mengatakan, pencapaian Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau Universal Health Coverage (UHC) di wilayah Provinsi DKI Jakarta tentu tidak terlepas dari kolaborasi dari berbagai OPD. Pada November 2017, baru 79% warga Jakarta terlindungi BPJS.

"Sejak tahun 2018, kami telah memasukkan pelaksanaan JKN sebagai prioritas di Kegiatan Strategis Daerah (KSD) Provinsi DKI Jakarta," katanya.

Baca Juga

Anies Harap Pembangunan MRT Fase II Permudah Akses ke Kota Tua

Gubernur juga mengapresiasi kerja keras Dinas Kesehatan dalam pengelolaan data Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) yang didaftarkan Pemprov DKI Jakarta. Kemudian Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi juga yang telah memastikan pekerja di wilayah DKI Jakarta terdaftar sebagai peserta JKN-KIS.

Baca Juga

Anies Ajak Warga Ikut Sayembara Desain Jalur Sepeda Terproteksi, Ada Hadiah Menarik

Selanjutnya Dinas Sosial dalam pengelolaan peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang memastikan setiap peserta terdaftar mempunyai NIK valid. 

Selain itu peran Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik dalam menyebarluaskan informasi tentang Program JKN-KIS.

Baca Juga

Perpanjang PPKM, Anies Ingin Kendalikan Pandemi di Tengah Vaksinasi

Menurutnya, salah satu kebutuhan dasar manusia yaitu kesehatan. Dengan terjaminnya kesehatan, produktivitas penduduk DKI Jakarta akan meningkat.

Integrasi jaminan kesehatan penduduk DKI Jakarta melalui Program JKN-KIS yang dikelola BPJS Kesehatan merupakan langkah strategis Pemprov DKI Jakarta untuk memastikan tidak ada hambatan akses terhadap fasilitas kesehatan bagi penduduk yang membutuhkannya.

Baca Juga

PPKM Mikro di Jakarta Kembali Diperpanjang hingga 3 Mei 2021, Anies Minta Disiplin Prokes

"Terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran, baik di Pemprov DKI maupun BPJS Kesehatan yang sudah bekerja keras untuk memastikan semua warga Jakarta terlindungi dengan JKN," ucap Anies.

Editor: Donald Karouw