Baru Diluncurkan, Ada 3.339 Buruh Bergaji UMP Terdaftar Kartu Pekerja
JAKARTA,iNews.id – Terobosan menarik diberikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI bagi buruh bergaji sebesar Upah Minimun Provinsi (UMP). Pemprov memfasilitasi buruh bergaji UMP dengan layanan naik bus Transjakarta gratis dan membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih hemat 10 persen dibanding harga pasar.
Peluncuran program kesejahteraan tersebut dilaksanakan di Balai Kota Jakarta, Jumat (12/1/2018). Di hadapan ribuan buruh, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meluncurkan Kartu Pekerja.
“Ini merupakan bentuk keberpihakan kepada buruh dan upaya mewujudkan kesejahteraan sosial dengan membantu mengurangi biaya hidup di Jakarta,” kata Sandi.
Bagi warga DKI yang bergaji setara UMP bisa naik Transjakarta gratis hanya dengan menunjukkan Kartu Pekerja. Selain itu dapat membeli kebutuhan pokok di JakGrosir dengan diskon 10 persen.
Kepala Biro Perekonomian Sri Haryati mengatakan, JakGrosir memiliki fasilitas lebih dari 2.000 macam item bahan pokok dan kebutuhan sehari-hari.
“Mekanismenya melalui Dinas Tenaga Kerja, kemudian meminta perusahaan untuk memberikan list karyawan bergaji UMP. Setelah itu diperiksa kembali oleh Dinas Tenaga Kerja,” kata Sri Haryati.
Selain fasilitas itu, buruh berpenghasilan UMP juga dapat mengikuti program subsidi pangan berupa pembelian bahan pokok, seperti daging sapi seharga Rp35.000 per kilogram (kg), daging ayam Rp8.000 per kg, beras Rp30.000 per lima kilogram, dan telur ayam dengan harga Rp12.500 per kg.
“Khusus untuk program subsidi pangan, pekerja diharuskan membuka rekening di Bank DKI. Sebab, sistem pembeliannya non tunai atau cashless di lokasi pembelian. Bisa didapat di pusat pendistribusian bahan pokok ada di 72 pasar tradisional dan JakGrosir,” kata dia.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Priyono mengatakan, sistem pendaftaran dan verifikasi bagi buruh pada tahap pertama ada 236 perusahaan. Total pekerja yang terdaftar sebanyak 25.514 orang. Tetapi, setelah diverifikasi ada 3.339 orang berhak mendapat Kartu Pekerja.
“Pada tahap kedua ini, terdapat 216 perusahaan yang mengajukan dengan jumlah tenaga kerja 20.112 orang. Sampai saat ini masih dalam proses verifikasi,” ujar Priyono.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto