Begini Kronologis Crane yang Roboh di Matraman
Dua korban lainnya yakni Jana Sutisna dan Joni masing-masing meninggal di Rumah Sakit Premier Jatinegara dan Rumah Sakit Hermina Jatinegara. Jana meninggal akibat luka di kepala sementara Joni meninggal akibat luka di kepala, serta patah tangan kanan dan kiri.
Hingga saat ini, Polisi masih melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti, sepatu proyek, helm proyek, rompi proyek, dan KTP korban. Selanjutnya, barang bukti tersebut dibawa ke Polsek Jatinegara untuk proses hukum lebih lajut.
Peristiwa ambruknya crane di proyek double double track (DDT) atau jalur dwiganda ini dibenarkan Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo. "Betul, sekitar pukul 05.30 WIB. Launcher Girder DDT tergelincir, antara Manggarai-Jatinegara, di KM 1 + 300 (Matraman )," kata Edy saat dihubungi, Minggu (4/2/2018).
Menurut Edy, kendati ada kejadian itu, perjalanan kereta api dari dan ke Manggarai maupun Jatinegara, masih relatif lancar. Perjalanan kereta jarak jauh maupun Commuter Line tidak terganggu.
Editor: Himas Puspito Putra