Kisah Anak-Anak Kolong Tol Ancol Belajar di Tengah Keterbatasan saat Pandemi
“Selama pandemi ini, anak miskin ini berjuang sendiri dengan caranya, tanpa ada bantuan apapun untuk mereka. Untungnya sebagian orang tua bisa diajak kerja sama” ujar Adjat Wiratma salah satu guru di sekolah ini, Kamis (30/7/2020).
Melalui media sosial Ibu Guru Kembar, Rossy dan Rian, mengajar setiap hari dari pukul 08.00-11.39 WIB. Seminggu sekali sambil memberikan bantuan sembako, evaluasi langsung dilakukan dengan jumlah anak terbatas bergantian bisa mendapatkan arahan langsung gurunya.
“Kalau sekolah negeri ada bantuan ini itu, tapi untuk anak-anak marjinal di Ibu Kota ini tidak ada perhatian sama sekali, kami tetap mengajar sesuai yang kita bisa lakukan,” ujar Ibu Guru Kembar.
Kendati proses belajar dan pemahaman siswa pada pelajaran model ini tidak 100 persen efektif, namun setidaknya cara ini bisa dilakukan untuk tetap memberikan hak belajar anak. Anak-anak di kolong tol itu pun tetap antusias untuk belajar terutama yang didukung orang tuanya untuk anak tetap belajar tidak mengemis di jalan.
Editor: Zen Teguh