Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Pemotor Disiram Air Comberan di Jakpus, Pelaku Ternyata Masih di Bawah Umur
Advertisement . Scroll to see content

Kuli Panggul Dirampok di Tanah Abang, Minta Tolong Tak Ada yang Respons

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 15:33:00 WIB
Kuli Panggul Dirampok di Tanah Abang, Minta Tolong Tak Ada yang Respons
Kuli panggul dirampok di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dia sempat berteriak minta tolong, namun tak ada yang merespons. (Foto: Ilustrasi/Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pria berinisial AM (24) menjadi korban perampokan dan penganiayaan sekelompok orang di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Barang berharga miliknya berupa ponsel dan uang dirampas para pelaku. 

Dia telah melaporkan peristiwa itu ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan: LP/B/4784/VIII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA, tanggal 15 Agustus 2024. Peristiwa itu tengah diselidiki Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

AM menjelaskan, peristiwa bermula saat dirinya pulang kerja sebagai kuli panggul di perusahaan ekspedisi pada Kamis (15/8/2024) malam. Dia diantar oleh temannya sampai jarak 10 meter dari Stasiun Tanah Abang.

"Saya tiba-tiba saja saya pas turun dari motor, langsung dipukulin sama mereka, digeledah tas saya semua, diambil handphone saya, dompet. Dompetnya dipulangin, cuma posisinya kosong, enggak ada apa-apa. KTP sama STNK enggak ada. Dipulangkan pas itu juga," kata AM, Jumat (16/8/2024).

Saat dirampok, AM sempat berteriak untuk meminta tolong kepada orang di sekitar, namun tak ada yang mengacuhkan teriakannya. Padahal, peristiwa terjadi sekitar pukul 19.00 WIB dan kondisi masih ramai.

"Posisi keamanan di sana kan ada satpam stasiun, satpam halte juga di sana. Saya teriak-teriak minta tolong enggak ada yang respons. Mereka cuek, pura-pura enggak lihat semua," jelasnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut