Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Bamsoet Lebih Suka Menyebut Gaya Hidup Baru Ketimbang New Normal Covid-19

Selasa, 02 Juni 2020 - 21:13:00 WIB
Bamsoet Lebih Suka Menyebut Gaya Hidup Baru Ketimbang New Normal Covid-19
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet). (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua MPR Bambang Soesatyo menyatakan lebih suka menggunakan istilah gaya hidup baru ketimbang new normal di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Indonesia, dia mengungkapkan, nantinya dituntut menyesuaikan diri terhadap tren atau gaya hidup baru melalui perubahan pola sosial masyarakat dan geopolitik seperti kecenderungan individulistik, menghindari keramaian, lebih peduli pada kesehatan, robotik dan digitalisasi.

Menurut mantan Ketua DPR ini, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah di semua tingkatan, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, camat, lurah/kepala desa hingga ketua RT/RW, harus satu suara dalam sikap dan tindakan terkait kondisi tersebut. "Bicara tentang wabah atau pandemi, bukan hanya soal perkara angka, tapi soal bertindak bersama," ujar Bamsoet dalam keterangan di Jakarta, Selasa (2/6/2020).

Indonesia, dia mengatakan, harus segera menetapkan arah secara jelas dan terukur mana yang boleh dan tidak dilakukan masyarakat dalam menghadapi terjadinya perubahan pola sosial masyarakat dan geopolitik tersebut. Di sisi lain, Bamsoet tidak meragukan nilai-nilai Pancasila masih relevan dan masih kuat terpatri dalam jiwa bangsa Indonesia.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengungkapkan, telah menyaksikan sendiri betapa tangguhnya bangsa Indonesia menghadapi pandemi Covid-19. Bermodalkan gotong royong sebagai aplikasi penerapan ideologi Pancasila, bangsa Indonesia terbukti hingga kini masih tetap berdiri tegak berjuang melawan pandemi Covid-19. 

"Hati saya terenyuh ketika anak-anak Sekolah Dasar menyisihkan tabungannya untuk membantu masyarakat. Terharu ketika masyarakat menggantungkan makanan di pagar-pagar rumah untuk membantu mereka yang kekurangan. Tergetar hati saya ketika masyarakat dan para tenaga kesehatan saling memberikan semangat untuk berjuang," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut