Bangsa Penakluk yang Ditakuti Dunia, tapi Takluk oleh Majapahit

JAKARTA, iNews.id - Terdapat bangsa penakluk yang ditakuti dunia, tapi takluk oleh Majapahit. Kekuasaan bangsa tersebut terjadi pada tahun 1206-1368. 

Pada masa kejayaannya, bangsa tersebut telah mencaplok sebagian besar dataran Asia dan Rusia modern. Wilayah kekuasaannya mencapai 33 juta kilometer dengan penduduk sebanyak 100 juta jiwa.

Baca Juga

3 Negara Ini Siap Bantu Venezuela jika Diserang AS

Namun anehnya, bangsa tersebut justru tidak dapat menaklukkan Kerajaan Majapahit. Adapun kisah lengkapnya menurut catatan sejarah adalah sebagai berikut.

Bangsa penakluk yang ditakuti dunia, tapi takluk oleh Majapahit

800 tahun yang lalu, Mongolia menjadi kekaisaran yang mampu menguasai dunia. Teritorialnya mencakup wilayah Semenanjung Korea di timur hingga ke timur Polandia, Siberia di utara, dan India di selatan.

Baca Juga

Kisah Ra Kuti, Pemimpin Kudeta Raja Majapahit dari Kasta Sudra

Kejayaan Mongolia tersebut terjadi ketika berada di bawah kepemimpinan Genghis Khan dan Kubilai Khan. Saat itu, suku-suku di Mongolia bersatu dan membentuk kekuatan militer yang tak terkalahkan.

Kekaisaran Mongolia bahkan mampu membabat habis dinasti-dinasti terkuat, seperti Dinasti Abbasiyah, Dinasti Jin dan Song di Cina, hingga Dinasti Khwarezmian di Asia Tengah. Eropa dan Asia pun menyatu dalam kurun waktu 1 abad di tangan kekaisaran Mongolia.

Baca Juga

Kisah Kerajaan Majapahit Bangun Bendungan hingga Jembatan untuk  Kemajuan Pertanian Rakyat

Pada masa itu, Kerajaan Singasari yang dipimpin oleh Raja Kertanegara juga tak luput dari incaran Kekaisaran Mongolia. Kemudian pada tahun 1280-an, Kekaisaran Mongolia mengirim utusannya ke Jawa untuk memperluas kekuasaannya hingga ke Singasari.

Sayangnya, upaya ini tidak pernah membuahkan hasil karena Raja Kertanegara enggan tunduk kepada Mongolia. Hingga pada akhirnya Kertanegara tewas di tangan Jayakatwang dari Kerajaan Kediri yang melakukan pemberontakan terhadap Singasari.

Baca Juga

Kemegahan Ibu Kota Majapahit, Ada Gedung Tinggi Berukiran Indah

Kematian Raja Kertanegara ini menjadi penanda runtuhnya Kerajaan Singasari. Hal itu pun langsung dimanfaatkan oleh Raden Wijaya dari Kerajaan Majapahit untuk memperluas kekuasaannya.