Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Ojol Demo di DPR Bawa Anak Istri Diusir Polisi
Advertisement . Scroll to see content

Demo Ojol di Surabaya, Massa Kepung Kantor Gubernur Jatim

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:44:00 WIB
Demo Ojol di Surabaya, Massa Kepung Kantor Gubernur Jatim
Ribuan driver ojol menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Jatim di Kota Surabaya, Selasa (20/5/2025). (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

SURABAYA, iNews.id - Ribuan driver ojek online (ojol) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Jawa Timur (Jatim), Jalan Pahlawan, Kota Surabaya, Selasa (20/5/2025) siang.

Massa yang tergabung dalam Frontal Jawa Timur (Jatim) memadati depan gerbang Kantor Gubernur dengan membawa dua mobil komando. Aparat kepolisian juga telah berjaga di lokasi dengan pengamanan ketat, termasuk pemasangan kawat berduri di sekeliling area aksi. Kedatangan massa ini untuk menggelar audiensi bersama pihak pemerintah provinsi serta manajemen aplikator.

Humas Frontal Jatim, Samuel mengatakan, aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes keras kepada aplikator. Pihaknya meminta penurunan pemotongan aplikasi menjadi 10 persen, meminta kenaikkan tarif penumpang, mendesak penerbitan Undang-undang (UU) Transportasi Online.

"Sekarang ini kalau aturannya dipotong 20 persen, tapi realitanya aplikator memotong 35 persen, sehingga kami driver online melakukan aksi serentak," katanya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim, Nyono mengakui, memang ada pelanggaran tarif yang dilakukan oleh pihak aplikator transportasi online. Padahal, kata Nyono, sebenarnya sudah ada Surat Keputusan (SK) Gubernur Jatim mengenai penetapan tarif transportasi online. 

Untuk roda empat, batas bawahnya Rp3.800 per kilometer (km), batas atasnya Rp6.500 per km, roda dua batas bawahnya Rp2.000 per km, batas atasnya Rp2.500 per km. "Nanti kita kembalikan sesuai SK Gubernur," kata Nyono.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut