Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo bakal Berikan 10 Persen Saham Freeport Indonesia untuk Masyarakat Papua
Advertisement . Scroll to see content

Demo Rusuh di Deiyai Papua, Kapolri: Warga Sipil Tewas Terkena Panah

Kamis, 29 Agustus 2019 - 13:27:00 WIB
Demo Rusuh di Deiyai Papua, Kapolri: Warga Sipil Tewas Terkena Panah
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Korban jiwa dari unjuk rasa di Deiyai, Papua mencapai tiga orang. Tiga korban tersebut satu dari anggota TNI dan dua dari warga sipil.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian membenarkan adanya warga sipil yang menjadi korban meninggal dunia di Deiyai, Papua. Korban meninggal dunia bukan dari aparat melainkan kelompok lain yang menggunakan panah.

"TNI-Polri tidak pernah gunakan panah. Panah ini berasal dari belakang dari kelompok penyerang," katanya di Ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2019).

Tito mengatakan, panah dapat digunakan untuk menyerang sejauh 100 meter. Jika panah ditarik dengan kekuatan yang kurang, maka hanya mencapi 50 meter jauhnya. "Kenanya 50 meter kena kawan. Dari penyerang, ada satu anggota penyerang yang meninggal dunia karena panah," katanya.

Tito menduga kelompok yang menyerang berasal dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dari Paniai, Papua. KKB itu bersembunyi di antara massa aksi. "Dan (KKB) melakukan penyerangan kepada petugas. Sehingga petugas yang ada melakukan pembelaan diri dengan peluru karet," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut