Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Puan Pastikan DPR bakal Bahas Polemik Utang Kereta Cepat Whoosh 
Advertisement . Scroll to see content

Ganjar Ingatkan Pemerintah Hati-Hati soal Kebijakan Utang Luar Negeri

Senin, 08 Januari 2024 - 08:11:00 WIB
Ganjar Ingatkan Pemerintah Hati-Hati soal Kebijakan Utang Luar Negeri
Capres Ganjar Pranowo mengingatkan soal kebijakan utang luar negeri (Foto: Aziz Indra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menegaskan akan kewaspadaan pemerintah dalam melakukan utang luar negeri. Ganjar juga menyatakan bahwa utang-utang yang dimaksudkannya ialah sejumlah transaksi yang berhubungan dengan infrastruktur.

Hal itu disampaikannya secara lantang ketika menanggapi pernyataan dari Capres Prabowo Subianto, mengenai ketidakkhawatirannya terhadap utang luar negeri. Menurut Ganjar, kesembronoan dalam menggunakan utang luar negeri dapat berdampak buruk pada kondisi negara.

“Hati-hati kalau mau utang terutama pada infrastruktur yang punya risiko tinggi. Mesti hitung, karena bisa bikin negara kolaps,” ujar Ganjar dalam Debat Ketiga Capres, Minggu (7/1/2023).

Lebih lanjut, Ganjar juga memberikan solusi berupa penguatan dalam negeri yang bisa dibangun melalui kewajiban Indonesia untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen.  Dengan begitu, Ganjar menilai bahwa ICOR (besarnya penambahan investasi) dapat menyusut sampai 4 persen.

Selain itu, Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode tersebut turut menyebut bahwa untuk bisa menguatkan pertahanan nasional ialah dengan memperkuat tekad pemerintah untuk anti korupsi. 

Sebab menurut pandang Ganjar, sikap anti-korupsi merupakan salah satu faktor adanya pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tercapai.

Ganjar turut berpendapat bahwa komersialisasi teknologi alutsista sudah harus dilakukan dari dalam negeri, karena penyerapan teknologi pertahanan ke tingkat nasional mampu meningkatkan kekuatan negara.

“Mesti kita kuatkan industri dalam negeri. Jadi mohon maaf, kaitan dengan utang. No utang, no usang,” kata Ganjar.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut