Gubernur Sumbar Bicara Jurus Ketahanan Pangan, Simak di Ngobrol Bareng Gus Miftah Pukul 20.30 WIB Ini
JAKARTA, iNews.id - Salah satu sektor terdampak pandemi Covid-19 di Indonesia yaitu pertanian. Di saat beberapa daerah mengalami penurunan, kondisi berbeda justru terjadi di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar). Sektor pertanian berkontribusi positif menjaga kestabilan pangan di provinsi ini.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengatakan, sektor pertanian di Sumbar menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) provinsi sebesar 23 persen. Hal itu tak lepas dari 57 persen penduduk yang bergerak di sektor pertanian.
Sejumlah strategi disusun oleh Pemprov Sumbar untuk memperkuat sektor pertanian, bahkan telah dilaksanakan sebelum pandemi Covid-19. Salah satunya, dengan memfokuskan distribusi pangan melalui Toko Tani Indonesia Center (TTIC). Selanjutnya ada program Nagari Bergerak dan melaksanakan program Sikomandan guna meningkatkan produksi sapi dan kerbau.
Sikomandan merupakan salah satu program unggulan Kementerian Pertanian yang merupakan reinkarnasi dari program SIWAB yang sudah berjalan sejak 2017.
Perbincangan selama satu jam menghadirkan kisah inspiratif dari perjuangan hidup seorang Mahyeldi Ansharullah yang lahir dari keluarga sederhana dan kini sukses menjadi orang nomor satu di Tanah Minang.