Hadir di Apeksi, Anies Baswedan Ungkap Gagasan soal Kota Layak Huni
Menurutnya, jika tren ini terus berlanjut, diperkirakan pada tahun 2045 sekitar 70 persen penduduk akan mengalami urbanisasi ke kota.
"Oleh karena itu, diperlukan kebijakan yang adil dan berkelanjutan untuk mengatasi ketimpangan sosial di perkotaan, " kata dia.
Pertumbuhan kota yang tidak berkeadilan menjadi salah satu masalah yang ditandai oleh Anies. Dia mengutip masalah tata ruang sebagai contohnya, di mana distribusi dan penggunaan ruang di Jakarta tidak selalu berpihak pada kepentingan masyarakat secara keseluruhan.
Selain itu, Anies juga menggarisbawahi masalah kemandirian fiskal daerah. Hanya sekitar 2 persen kota yang telah mandiri secara fiskal. 70 persen belum mandiri. Kondisi ini menunjukkan adanya ketimpangan dalam pendapatan daerah.
Anies mengusulkan beberapa solusi untuk menghadapi berbagai persoalan kota di Indonesia. Pertama, meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) agar generasi masa depan dapat bersaing secara global.
Kedua, menerapkan tata kota yang produktif dan berkelanjutan dengan memperhatikan kepentingan seluruh lapisan masyarakat. Ketiga, memperkuat interkonektivitas antar daerah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi secara merata.
Terakhir, kolaborasi di lingkungan perkotaan dengan memanfaatkan talenta dan sumber daya yang ada untuk mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq