Hari Pertama, 220 Orang Urus Pengajuan Kredit Program Samawa Rumah DP 0 Rupiah
“Biasanya kan pakai DP-nya gede tuh, 30 juta, ini kan enggak pakai DP, jadi agak ringan. Sebelumnya saya enggak kepikiran punya rumah di Jakarta karena kalau pengen punya rumah pasti minggir, kalau di Jakarta kan harganya tidak kebeli,” kata Bonang seorang pekerja hotel yang saat ini mengontrak di Tanah Merah, Jakarta Utara.
Pendapat yang sama disampaikan oleh Aris Handoko, karyawan swasta yang tinggal di Jakarta Timur. Menurutnya, program tersebut bisa membantu warga untuk memiliki rumah di Jakarta.
“Setelah saya menikah, saya pindah dari orang tua, tahu sendiri kan kontrak itu rumahnya kecil-kecil. Saya ingin lebih baik dari pada ngontrak. Kebetulan ada program ini,” ucap Aris.
Program Samawa Rumah DP 0 rupiah merupakan program fasilitasi pembiayaan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengatasi masalah kepemilikan rumah. Melalui program ini, Pemprov DKI menyediakan fasilitas pembiayaan kepemilikan dengan skema DP 0 rupiah.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat sesuai dengan Peraturan Gubernur 104/2018, yang memuat persyaratan untuk calon masyarakat yang hendak membeli.
Pada pendaftaran November 2018 tercatat 2.359 pendaftar. Setelah melalui proses seleksi dan verifikasi dokumen oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terdapat 1.790 orang yang memenuhi kriteria untuk tahap selanjutnya.
Pendaftar yang diundang karena telah lolos seleksi dan verifikasi, memiliki waktu selama 10 hari dari Sabtu 27 Juli 2019 hingga Minggu, 4 Agustus 2019 untuk memilih unit yang diminati dan melakukan proses pengajuan permohonan kredit program DP 0 rupiah ke Bank DKI.
Editor: Kurnia Illahi