Keanekaragaman Hayati: Pengertian, Tingkatan dan Manfaatnya
Adapun manfaat dari keanekaragaman hayati adalah sebagai berikut.
Manfaat pertama yang bisa diambil dari keanekaragaman hayati adalah sebagai sumber pangan. Manusia membutuhkan sumber makanan untuk energi agar bisa beraktivitas.
Beberapa contoh sumber makanan yang bisa dikonsumsi manusia dari berbagai jenis hewan dan tumbuhan adalah:
-Bahan makanan berkarbohidrat yang berasal dari padi, singkong, jagung, gandum, sagu, talas, dan tanaman umbi-umbian.
-Bahan makanan berprotein yang berasal dari daging berbagai jenis hewan mamalia, unggas maupun ikan. Contohnya seperti daging ayam, daging sapi, kambing, ikan, dan udang.
-Sayur-sayuran yang bersumber dari berbagai macam tanaman seperti tomat, kangkung, bayam, sawi, wortel, kubis, buncis, dan lain-lain.
-Buah-buahan yang berasal dari berbagai jenis tanaman buah, seperti apel, nanas, melon, jeruk, mangga, dan lain sebagainya.
-Minuman yang kaya akan mineral dan vitamin seperti susu sapi dan susu kambing.
Manfaat lainnya yang bisa diambil dari keanekaragaman hayati adalah sebagai sumber sandang. Pakaian yang digunakan manusia berasal dari hewan dan tumbuhan.
Contoh kebutuhan sandang yang banyak dimanfaatkan dari keanekaragaman hayati di antaranya:
-Kain yang dibuat dari kapas merupakan buah dari tanaman randu
-Kain sutra yang terbuat dari pintalan benang yang berasal dari ulat sutra
-Songket dan kain tenun yang terbuat dari berbagai macam serat tumbuhan
-Jaket wol yang dibuat dari rambut domba dan biri-biri
-Jaket kulit, tas dan ikat pinggang yang dibuat dari kulit berbagai jenis hewan seperti ular dan buaya.
-Pakaian tradisional dan aksesorisnya banyak yang memanfaatkan tulang belulang hewan, bulu burung dan merak, serta kulit kayu