Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemenhut Lanjutkan Operasi Pascabencana Sumatra, Bersihkan Rumah hingga Fasum
Advertisement . Scroll to see content

Kemenhut Gandeng India untuk Cegah Kematian Gajah Sumatra Akibat EEHV

Senin, 22 Desember 2025 - 22:12:00 WIB
Kemenhut Gandeng India untuk Cegah Kematian Gajah Sumatra Akibat EEHV
Kemenhut mendatangkan dokter dari Vantara India ke Indonesia untuk mencegah kematian gajah Sumatra akibat infeksi EEHV. (Foto: Dok. Kemenhut)
Advertisement . Scroll to see content

Meski kerja sama ini dimulai di Buluh China, upaya preventif nantinya juga akan menjangkau seluruh kantong gajah di Taman Nasional Tesso Nilo, Sebanga, Waykambas dan lokasi lainnya.

Sementara itu, CEO Fauna Land Indonesia, Danny Gunalen menuturkan, pihaknya sebagai perwakilan Vantara di Indonesia, siap mendukung pemerintah dalam survei dan penanganan kesehatan gajah di TWA Buluh Cina. Vantara dari India dikenal sebagai salah satu pusat penyelamatan dan rumah sakit gajah terbesar di dunia.

“Kami dari Fauna Land bisa membantu kementerian untuk mensurvey gajah di TWA Buluh Cina ini. Kebetulan kami bermitra dengan Vantara dari India. Mereka adalah salah satu rescue center Gajah terbesar di dunia, dan memiliki rumah sakit Gajah terbesar di dunia,” ucap Danny.

Dia menambahkan, tim dokter spesialis gajah dari India telah melakukan diagnosis awal, mempelajari kondisi kesehatan serta kesejahteraan gajah di lokasi tersebut, terutama pasca merebaknya penyakit herpes.

“Mereka ada dokter-dokter ahli yang sekarang ini ikut mensurvei lokasi ini yang di mana beberapa waktu lalu terjadi outbreak penyakit Herpes, kami sudah melihat mendiagnosa, mempelajari kondisi dan wellfare Gajah ini, dan kami akan melakukan langkah-langkah berikutnya, preventif measurement dari medis dan akan berkala ini. Kami terapkan supaya menghindari terjadi kematian lagi,” katanya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut