Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengimajinasikan Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo: Tak Ada Bonus Demografi Tanpa Atasi Stunting

Rabu, 17 November 2021 - 17:00:00 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo: Tak Ada Bonus Demografi Tanpa Atasi Stunting
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. (Foto: dok SINDOnews)
Advertisement . Scroll to see content

Bayi lahir stunting juga bisa mengakibatkan emosional mental disorder. Saat ini jumlah generasi yang mengalami emosional mental disorder angkanya 9,8  persen. “Lihat saja, kalau ada 100 remaja, maka akan ada sembilan yang agak error. Diajak belajar susah, susah diajak bicara, atau sebaliknya bicara melulu, karena punya waham, waham kebesaran,” ujarnya.

Kemudian, lanjutnya ada autisme. Kalau baru berusia dua tahun seorang anak sudah punya adik lagi, anaknya stress sebenarnya. Saat remaja pelariannya ada yang ke napza (narkotika, psikotropika, dan obat terlarang), ada juga yang jadi Orang dengan Gangguan Jiwa (OdGJ).

Persoalan bangsa banyak berakar dari manusianya yang kurang sehat. Maka untuk membangun bangsa harus dibangun manusianya sejak 1.000 hari pertama kehidupan. Artinya, pembangunan keluarga, pondasi dan isu pertama adalah tercapainya pembangunan manusia. Karena itu, kata Hasto, bonus demografi pada 2030 harus dikapitasi menjadi kesejahteraan. 

Dalam banyak kesempatan Presiden Joko Widodo pun menekankan pentingnya mencegah bayi lahir stunting demi masa depan bangsa Indonesia yang berkualitas. Sejak sekarang perlu dipersiapkan generasi muda yang siap berdaya saing, unggul, yang akan menjadi suksesor untuk mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045.

“Makanya kalau stunting ini kita turunkan, lumayan. Pak Presiden mengajak keluarga muda ini ayo cegah stunting, melahirkan generasi emas untuk Indonesia emas pada 2045,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut