Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Antasari Azhar Tutup Usia, Pimpinan KPK: Sosok Tangguh Pemberantasan Korupsi
Advertisement . Scroll to see content

KPK Panggil 2 Hakim Agung terkait Kasus Gratifikasi Gazalba Saleh

Selasa, 19 Maret 2024 - 13:56:00 WIB
KPK Panggil 2 Hakim Agung terkait Kasus Gratifikasi Gazalba Saleh
Gedung KPK (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap 2 Hakim Agung terkait dugaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersangka Gazalba Saleh, Selasa (19/3/2024). Dua orang yang dimaksud adalah Desnayeti dan Yohanes Priyana. 

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri menyebut, keduanya diperiksa sebagai saksi kasus tersebut. 

"Hari ini (19/3) bertempat di gedung Merah Putih KPK, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi," kata Ali, Selasa (19/3/2024). 

Sebelumnya, KPK menahan Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh, Kamis (30/11/2023). Lembaga antirasuah mengenakan pasal gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terhadap Gazalba.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menyatakan, Gazalba menerima uang Rp15 miliar terkait pengondisian perkara di Mahkamah Agung.

Perkara yang dikondisikan Gazalba adalah kasasi terdakwa eks Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, Rennier Abdul Rahman Latief, dan peninjauan kembali terpidana Jafar Abdul Gaffar.

"Setelah itu dari kurun waktu 2017 menjabat sampai terakhir kita simpulkan bahwa uang-uang yang ada dalam bentuk properti, ada rumah, ada tanah, itu asal uang yang digunakan untuk membeli itu dari perkara-perkara tersebut. Makanya penggunaan pasalnya adalah pasal gratifikasi," kata Asep.

"Karena banyak sekali (suap yang diterima) kita jaring pakai pasal gratifikasi, bentuknya tadi sudah rumah, jadi tanah masuknya ke TPPU karena sudah berubah. Karena ada juga ditukar valas dan lain-lain," sambungnya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut