Ma'ruf Amin Sebut Terorisme dan Radikalisme Ciri-ciri Berpikir Sempit
JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyebutkan radikalisme dan terorisme merupakan contoh cara berpikir sempit. Padahal peristiwa bom bunuh diri di Makassar nyata.
"Contoh paling aktual dari cara berfikir radikal terorisme yang menyimpang itu adalah peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada tanggal 28 Maret 2021," kata Ma'ruf Amin dalam acara Webinar Nasional IKADI & BNPT, Minggu (4/4/2021).
Contoh lain, menurut dia, orang yang tidak percaya Covid-19 atau virus corona. Teori konspirasi tidak bisa dipahami oleh akal sehat.
"Contoh sederhana cara berpikir sempit adalah tidak percaya bahwa Covid-19 adalah nyata, atau percaya pada teori-teori konsipirasi tanpa mencoba untuk memahami fenomena dengan akal sehat, dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan," kata Ma'ruf.
Dia menambahkan cara berpikir sempit juga merupakan salah satu penyebab munculnya sifat egosentris, tidak menghargai perbedaan pendapat serta tidak mau berdialog. Menurutnya, cara berpikir sempit juga bisa melahirkan pola pikir yang menyimpang dan menjadi radikal.