Mendes Gus Halim Sebut BUMDes Bisa Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem
JAKARTA, iNews.id – Kementerian Desa dan PDTT akan mengembangkan dan melibatkan warga desa dalam unit usaha Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai bagian dari pemberdayaan masyarakat untuk menanggulangi kemiskinan ekstrem. Kemendes menargetkan nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024 bisa tercapai.
"BUMDes yang paling banyak berkontribusi untuk pembangunan desa dan penguatan ekonomi warga desa. Apalagi, pada 2021 sebanyak 45.233 BUMDes yang masih aktif telah mempekerjakan lebih dari 20 juta orang dengan omset Rp 4,6 triliun selama setahun terakhir. Oleh karena itu, saya optimis angka nol persen kemiskinan ekstrem akan terwujud di tahun 2024," kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, di Jakarta, Selasa (19/10/2021).
Gus Halim, sapaan Abdul Halim Iskandar, menjelaskan, ada beberapa cara lain dalam rencana aksi Kemendes PDTT untuk mencapai target tersebut.
Selain pelibatan secara langsung masyarakat di BUMDes, Kemendes PDTT juga akan meningkatkan pendapatan warga desa melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, Padat Karya Tunai Desa (PKTD), dan dengan sejumlah program-program pemberdayaan yang dapat meningkatkan pendapatan warga desa.
Gus Halim mengatakan, untuk mencapai nol persen kemiskinan ekstrem itu tidaklah dimudah. Namun, sesuatu yang tidak mudah pasti bisa dilampaui dengan tekad kuat dari desa yang ingin mengalami kemajuan dalam meningkatkan ekonomi, sehingga diyakini target itu akan bisa tuntas hingga tahun 2024.