Munarman Eks Jubir FPI Ikrar Setia NKRI, Ini Pesannya untuk Orang yang Berideologi Keras
Sementara itu, Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Salemba, Yosafat Rizanto menilai Munarman kooperatif dan mengikuti semua kegiatan positif selama menjalani hukuman badan di Lapas Salemba.
"Selama berada di Lapas yang bersangkutan aktif mengikuti semua kegiatan pembinaan dan menyatakan secara terbuka siap bekerjasama dalam hal pembinaan termasuk mengikuti program deradikalisasi," ujar Yosafat Rizanto.
Yosafat menjelaskan, ikrar setia NKRI merupakan salah satu program deradikalisasi di dalam lapas. Program tersebut digencarkan agar para narapidana kasus terorisme setelah bebas bisa benar-benar berubah dan setia terhadap ideologi Pancasila.
Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Ditjenpas, Erwedi Supriyatno berharap ikrar setia yang telah diucapkan Munarman bisa menjadi awal kebangkitan seorang warga binaan menjadi anggota masyarakat yang memiliki kesadaran terhadap hak dan kewajiban baik sebagai individu, masyarakat, dan sebagai warga negara.
"Dengan pernyataan ikrar setia kepada NKRI ini, berarti saudara Munarman telah siap untuk mencintai NKRI dan bersama-sama menjaga Pancasila dengan menghargai perbedaan yang ada dan memahami bahwa Pancasila bukan semata-mata hanya berkedudukan sebagai Dasar Negara Republik Indonesia tetapi juga sebagai Ideologi Nasional," katanya.
Editor: Faieq Hidayat