Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!
Advertisement . Scroll to see content

Pimpinan KPK Ngaku Sulit Temui Jokowi selama 5 Tahun Terakhir

Kamis, 12 September 2024 - 22:11:00 WIB
Pimpinan KPK Ngaku Sulit Temui Jokowi selama 5 Tahun Terakhir
Pimpinan KPK mengaku sulit bertemu Presiden Jokowi selama lima tahun terakhir (Foto: Nur Khabibi)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Nawawi Pomolango mengaku sulit bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, hal itu setidaknya dalam lima tahun terakhir ini. 

"Saya pernah bercanda dengan Pak Alex, saya kirimi satu link pemberitaan. 'Pak Alex, lebih mudah ormas ya ketemu Pak Presiden daripada pimpinan KPK', lima tahun kami di sana, tidak pernah sekalipun kami diundang untuk membicarakan KPK," kata Nawawi dalam diskusi bertajuk 'Bertahan Arungi Gelombang' di Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/9/2024). 

"Terserah kalian artinya ini, menafsirkan apa. Seorang pemimpin negara tidak pernah mengundang," ujarnya. 

Nawawi menyebutkan, pimpinan pun mengaku pernah meminta untuk bertemu dengan orang nomor satu di Indonesia itu. Namun, permintaannya hanya sekali direalisasikan. 

"Kami itu ada beberapa kali mengajukan permohonan untuk menghadap. Satu kali aja itu dipenuhi kaitannya dengan rencana penyelenggaraan Hakordia, pada waktu itu, satu kali," ujarnya. 

Nawawi melanjutkan, pihaknya pun pernah berharap bisa bertemu dengan Jokowi di saat pelantikan Pimpinan KPK, Johanis Tanak. Namun, pada saat itu Jokowi memilih mengundang Dewas KPK. 

"Usai pelantikan kami berharap kami dipanggil, tidak, yang dipanggil itu Dewas saat itu," ucapnya. 

Tak berhenti di situ, pimpinan dan struktural pun pernah meminta bantuan kepada Menko Polhukam.

"Saya pernah mengajak Pak Alex, Pak Ghufron, Pak Johanis Tanak, bahkan Deputi Penindakan, Deputi Korsup saya ajak bicara dengan Menko Polhukam yang baru. Bisa nggak sebagai menteri yang mengkoordinator, Menteri yang berkecimpung di dalamnya KPK, itu mengadakan semacam ini (pertemuan) dengan KPK," tuturnya. 

"Diterima, disambut baik, 'oh ini bagus ini', tidak pernah dilaksanakan sampai saat ini," ujarnya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut