Polisi Perpanjang Masa Penahanan Kivlan Zen

JAKARTA, iNews.id - Polda Metro Jaya memperpanjang masa penahanan tersangka kasus dugaan kepemilikan senjata api, Mayor Jenderal (Purn) Kivlan Zen hingga 40 hari ke depan. Diketahui Rabu (19/6/2019) merupakan hari terakhir masa penahanan sejak 30 Mei 2019.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan perpanjangan masa penahanan Kivlan Zen.

Baca Juga

Trump Tawarkan Apa Pun yang Anda Inginkan pada PM Baru Jepang

"Iya benar, masa penahanan (Kivlan Zen) diperpanjang," katanya saat dikonfirmaai, Selasa (19/6/2019).

Argo menyebut, perpanjangan masa penahanan Kivlan telah sesuai aturan KUHAP. Perpanjangan dilakukan karena masih dalam proses penyidikan.

Baca Juga

Kivlan Zen Dicecar soal Uang 15.000 Dolar Singapura dari Habil Marati

"(Alasan perpanjangan masa penahanan) sesuai KUHAP," ujar Argo.

Seperti diketahui, Kivlan telah menjalani masa penahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Guntur, selepas menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya pada 30 Mei. Kivlan ditahan karena penyidik menganggap sudah mempunyai alat bukti cukup terkait kepemilikan senjata api ilegal.

Baca Juga

Kivlan Zen Ditahan di Rutan Guntur

Kasus dugaan kepemilikan senjata api yang menjerat Kivlan berkaitan dengan penetapan enam tersangka yang menunggangi aksi unjuk rasa menolak hasil Pilpres 2019, di Jakarta, pada 21-22 Mei 2019.

Enam orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, yakni HK, AZ, IR, TJ, AD, dan AF. Salah satu tersangk merupakan sopir paruh waktu Kivlan.

Editor: Djibril Muhammad