Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KTT APEC 2025, Prabowo Ajak Asia-Pasifik Kolaborasi Atasi Perdagangan Narkotika hingga Penyelundupan
Advertisement . Scroll to see content

Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Akun X Kemhan Pakai Tagar Prabowo-Gibran

Selasa, 23 Januari 2024 - 15:55:00 WIB
Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Akun X Kemhan Pakai Tagar Prabowo-Gibran
Capres Nomor Urut 2 sekaligus Menhan Prabowo Subianto dilaporkan ke Bawaslu buntut akun X Kemhan yang mengunggah cuitan menggunakan tagar Prabowo-Gibran. (Foto: Aziz Indra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) oleh Koalisi Masyarakat Sipil, Selasa (23/1/2024). Pelaporan buntut akun X resmi Kemhan @Kemhan_RI yang mengunggah cuitan menggunakan tagar Prabowo-Gibran

Selain Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil juga melaporkan pegawai Kemhan termasuk admin yang mengunggah tagar #PrabowoGibran2024.

"Terlapornya adalah Menhan dan pegawai, Kemhan dan pengelola akun humas akun Twitter tersebut. Karena kalau kita lihat di akun itu kan terlihat jelas bahwa dikelola oleh Biro Kehumasan Kemhan," kata perwakilan koalisi dari Themis Indonesia, Ibnu Syamsu di Bawaslu, Jakarta, Selasa (23/1/2024). 

Unggahan akun X Kemhan @Kemhan_RI yang diduga memuat tagar Prabowo-Gibran. (Foto: @MurtadhaOne1/X)
Unggahan akun X Kemhan @Kemhan_RI yang diduga memuat tagar Prabowo-Gibran. (Foto: @MurtadhaOne1/X)

Perwakilan koalisi lainnya, Gina Sabrina dari Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) menilai, dugaan pelanggaran yang terjadi tidak sekadar administrasi, namun secara struktural. 

"Karena kita tahu bersama Kemhan masih bernuansa militeristik, jadi kita harus lihat apakah jangan-jangan ada komando di situ, karena mustahil seorang admin media sosial, kemudian melakukan cuitan terkait dengan tagar tanpa ada perintah," katanya. 

Menurut dia, perlu ada evaluasi secara menyeluruh terhadap Kemhan terkait dugaan penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan kampanye.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut