Presiden Jokowi Resmikan Bandara Singkawang, Dibangun dengan Bantuan CSR
"Artinya, orang-orang yang berasal dari kota itu, orang-orang yang berasal dari kabupaten itu, orang-orang yang berasal dari provinsi itu juga ikut berpartisipasi terhadap daerahnya masing-masing. Sekali lagi, untuk para pengusaha saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," katanya.
Jokowi mengungkapkan Bandara Singkawang tersebut dibangun sejak 2019 dengan panjang runaway 2.000 meter. Kemudian terminalnya dibangun seluas 8.000 meter persegi.
"Dan kita harapkan ini akan mempercepat mobilitas orang, mempercepat mobilitas barang, mempercepat mobilitas logistik dari dan ke Singkawang, dan kita harapkan nanti akan muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Singkawang," kata Jokowi.
Jokowi pun meminta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi agar kerjasama dalam pembangunan Bandara Singkawang dapat dijadikan contoh dalam pengerjaan infrastruktur di daerah lain.
"Dan saya tadi bisik-bisik ke menteri perhubungan bahwa bandara ini bisa dijadikan contoh, dikopi, direplikasi, di daerah-daerah yang lain, utamanya skema kerja sama tadi. Ada skema kerja sama pemerintah dan badan usaha plus CSR ini sekali lagi akan percepat potensi yang ada di berbagai wilayah di tanah air kita," kata Jokowi.
Jokowi juga meminta kepada Menhub agar mempersiapkan pesawat untuk dapat melintasi dan mendarat di Bandara Singkawang.
"Kalau bandaranya sudah siap, airportnya sudah siap, segera pak Menhub disiapkan juga pesawat yang terbang ke sini, sebanyak-banyaknya. Asal yang penumpangnya penuh, asal penumpangnya penuh pasti akan makin banyak airlines yang datang ke Singkawang," katanya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq