Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gus Yahya Tolak Mundur sebagai Ketua Umum PBNU: Saya Dapat Amanat 5 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Said Aqil: Nilai-Nilai Santri Modal Penting Menyongsong Indonesia Emas 2045

Selasa, 22 Oktober 2019 - 22:28:00 WIB
Said Aqil: Nilai-Nilai Santri Modal Penting Menyongsong Indonesia Emas 2045
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menyampaikan Pidato Kebudayaan Memperingati Hari Santri 2019 di Gedung Kesenian Jakarta, Selasa (22/10/2019). (Foto: Antara/Aditya Pradana).
Advertisement . Scroll to see content

Said menuturkan, menuju 2045 Indonesia menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0. Di era ini Indonesia bisa mendapatkan manfaat, tetapi juga berpeluang mendapat efek negatif yaitu menjadikan manusia terperangkap sebagai objek kemajuan teknologi dan informasi.

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj. (Foto: iNews.id/Wildan Catra Mulia).

Menurut Said, kemajuan teknologi dan informasi dapat mengurangi hubungan dan kedekatan antarmanusia (hablun min al-nas). Di sini lah santri memiliki modal besar untuk mendorong manusia tetap sebagai pusat (sentral) atas kemajuan teknologi dan informasi.

Santri, kata dia, memiliki mekanisme agar hubungan antarmanusia tetap kuat dan kokoh, di antaranya tahlilan, yasinan, dan barzanji.

”Di dalam tradisi keberagamaan tersebut, teknologi dan informasi merupakan instrumen bukan tujuan. Dengan demikian, seluruh produk peradaban diarahkan untuk menguatkan kualitas kemanusiaan kita,” ujarnya.

Dalam Pidato Kebudayaan ini, Said juga memaparkan empat pokok pikiran yang bisa dijadikan untuk menyongsong 100 tahun Indonesia. Pertama, Islam dan kebudayaan yaitu bagaiman Islam menjadi sarana atau alat untuk transformasi kebudayaan sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut