Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kejagung Respons Heboh Isu Tukar Guling Kasus Google Cloud-Petral dengan KPK
Advertisement . Scroll to see content

Mendagri: Baru Kemarin Saya Bilang Bupati Indramayu Terakhir, Pagi Ini OTT Lagi Wali Kota Medan

Rabu, 16 Oktober 2019 - 11:36:00 WIB
Mendagri: Baru Kemarin Saya Bilang Bupati Indramayu Terakhir, Pagi Ini OTT Lagi Wali Kota Medan
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. (Foto: iNews.id/Wildan Catra Mulia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyesalkan kepala daerah yang kembali terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Padahal, dia berharap, OTT kepala daerah terhadap Bupati Indramayu Supendi pada Senin, 14 Oktober 2019 merupakan yang terakhir.

Namun, betapa kagetnya pelaksana tugas (Plt) Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (HAM) ini mendengar kabar ada lagi kepala daerah yang terjaring OTT KPK. Kali ini yang diciduk lembaga antirasuah adalah Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin.

"Baru kemarin saya mengatakan ini yang terakhir, tapi pagi hari ini ada OTT lagi, Wali Kota Medan, tapi tetap kita gunakan asas praduga tidak bersalah, ini yang paling akhir," katanya di Hotel Merlynn Park, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2019).

Tjahjo mengaku, selama menjabat sebagai menteri, sudah banyak kepala daerah yang terjaring OTT KPK. Meski secara kuantitas banyak, namun seperti tak ada efek jera bagi pejabat lain untuk tidak melakukan korupsi.

"Karena selama 5 tahun saya sebagai Mendagri sudah ada hampir 119 kepala daerah, belum teman-teman kita kepala dinas, belum teman-teman kita anggota DPRD baik provinsi maupun kota," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut