Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Demo Bupati Pati Mundur Ricuh, 1 Wartawan Dilaporkan Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Sidang Dadakan, DPRD Pati Sepakati Hak Angket dan Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:42:00 WIB
Sidang Dadakan, DPRD Pati Sepakati Hak Angket dan Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo
DPRD Pati setuju hak angket dan pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo dalam rapat paripurna dadakan, Rabu (13/8/2025). (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.idDPRD Kabupaten Pati langsung menggelar rapat paripurna untuk membentuk panitia khusus (Pansus) hak angket pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Tujuh fraksi DPRD seperti, PDIP, PKB, PPP, PKS, Demokrat dan Golkar setuju dengan pansus hak angket termasuk Partai Gerindra yang mengusung Sudewo.

“Menimbang banyak masyarakat yang terluka dan mencermati kondisi di masyarakat saat ini, maka sepakat mengambil hak angket dan pembentukan pansus,” kata pimpinan DPRD, Rabu (13/8/2025).

Sikap DPRD tersebut sontak disambut sorakan para peserta siding tanda setuju. Rapat paripurna tersebut berlangsung mendadak. Undangannya pun baru dibikin 13 Agustus 2025.

Sekretaris Fraksi PDIP, Danu Iksan mengatakan, fraksinya menerima aspirasi masyarakat untuk pemakzulan Bupati Pati Sudewo.

Anggota Fraksi Gerindra, yeti juga setuju dengan usulan hak angket. “Kami usulkan hak angket,” ucapnya yang langsung membuat riuh suasana siding.

Keputusan DPRD tersebut hanya berselang beberapa jam setelah aksi demonstrasi massa berujung ricuh. Massa yang menuntut Bupati Pati Sudewo mundur kecewa karena tidak ada perwakilan pemerintah daerah yang menemui mereka.

Situasi menjadi tidak terkendali saat sebagian pendemo mulai melemparkan botol minuman dan benda lainnya ke arah polisi yang bertugas pengamanan. Bahkan, massa yang bergerak merangsek membuat pagar kantor bupati roboh akibat dorongan.

Menangani unjuk rasa yang mulai ricuh tersebut, polisi mulai membubarkan kerumunan dengan menembakkan gas air mata. Tindakan ini membuat sebagian peserta aksi mundur dari lokasi, namun lainnya masih bertahan.

Berdasarkan pantauan melalui tayangan iNews, ada pendemo yang pingsan karena terkena asap dari gas air mata.

Pedemo tersebut langsung dievakuasi ke tempat yang lebih aman untuk mendapatkan perawatan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut