Timnas Sepak Bola Amputasi Lolos ke Piala Dunia, Wapres: Kondisi Fisik Tak Halangi Berprestasi
Wapres menambahkan, hal tersebut sejalan dengan komitmen pemerintah yang kini tengah serius menciptakan ekosistem bagi pembinaan atlet-atlet nasional agar bisa berprestasi di tingkat internasional, termasuk membangun budaya gemar berolahraga di kalangan masyarakat Indonesia. Sebagai landasannya, telah dikeluarkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021.
“Pemerintah berkomitmen untuk fokus pada peningkatan budaya olahraga agar masyarakat menjadi sehat, kita sedang mendemamkan semangat olahraga,” jelas Wapres.
“Kemudian juga melakukan pembinaan atlet, termasuk atlet penyandang disabilitas, yang dilakukan secara berjenjang, sistematis, dan berkelanjutan untuk meraih prestasi olahraga di tingkat dunia,” imbuhnya.
Oleh karena itu, Wapres akan mendorong dukungan-dukungan yang diperlukan para atlet Timnas PSAI untuk bertanding di Turki mendatang.
“Mengenai dukungan pemerintah, kami akan mendorong dari nanti Kementerian Olahraga dan juga dari pihak-pihak lain, termasuk dukungan dari BUMN (Badan Usaha Milik Negara),” tutur Wapres.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina PSAI Faisal Rachman menyebutkan, kemenangan Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia mengalahkan Bangladesh 8-0 dan menaklukkan Malaysia 3-0, meskipun kemudian takluk 2-0 dari Jepang di pertandingan terakhir, tidak lepas dari dukungan Presiden dan Wakil Presiden, serta masyarakat Indonesia. Ia pun berharap pemerintah memberikan perhatian dan dukungan, baik moril maupun materil, kepada Timnas PSAI.
“Dengan semangat dan dengan upaya untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia, kami berupaya untuk bisa mencapai keberangkatan ke Turki dengan melibatkan beberapa pihak,” papar Faisal.