Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Tracing, Testing, dan Pemulihan Ekonomi

Minggu, 08 Agustus 2021 - 10:53:00 WIB
Tracing, Testing, dan Pemulihan Ekonomi
Staf Khusus Menteri Keuangan Candra Fajri Ananda. (Foto: Sindonews).
Advertisement . Scroll to see content

Cakupan vaksinasi belum merata antarprovinsi. Tercatat hanya Bali dan Jakarta yang cakupan vaksinasinya telah berada di atas 50%. Sementara di beberapa provinsi lain, cakupan vaksinasi masih sangat rendah, bahkan untuk dosis pertama. Lampung, misalnya, baru mampu menyuntikkan kepada 598.895 orang atau 6,64% dari populasinya. Begitu juga di Maluku Utara, baru diberikan dosis pertama hanya kepada 108.186 orang (8,4%).

Oleh sebab itu semua pihak perlu bersinergi dan berkolaborasi untuk mempercepat program vaksinasi nasional sehingga kekebalan kelompok bisa segera tercapai. Pada konteks ini penyediaan vaksin dapat dilakukan secara mandiri di mana perusahaan (swasta maupun BUMN) terlibat untuk dapat mengadakan vaksinasi secara mandiri. 

Hal tesebut tentu sangat baik untuk mengejar rencana percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan target vaksinasi 1 juta dosis per hari. Sejatinya melalui vaksinasi yang terkontrol, termasuk manajemen perdagangan obat yang lebih baik, adalah kunci untuk menekan angka kematian yang saat ini masih tinggi. Semoga. *

*Artikel ini telah tayang di Koran SINDO

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut