Wapres Berbagi Pengalaman Puasa dengan Para Dubes
Mendengar jawaban tersebut, sang pelayan berkata bahwa naik pesawat tentunya bisa berpuasa tak perlu membatalkan diri.
"Anda bukan musafir, Anda masih tetap pantas berpuasa," kata sang pelayan.
Saat itu disela oleh teman JK yang juga tengah berada di kafe tersebut, dan mengatakan JK merupakan Wakil Presiden dari Indonesia.
Mendengar jawaban tersebut, sang pelayanpun menjawab. "Apalagi seorang wakil presiden, seharusnya menjadi contoh> Sekarang Anda saya kasih kopi, tapi besok puasa," kata pelayan tersebut ditirukan JK. Mendengar cerita ini, para hadirin yang ikut buka puasa bersama tersebut tertawa.
Setelah itu, JK juga meminta para dubes menceritakan pengalamannya saat puasa di Indonesia. Pejabat dari Kedutaan Maroko menyampaikan, berpuasa di Indonesia menyenangkan karena waktu puasa lebih cepat dibandingkan dengan Maroko yang bisa 17-19 jam. Selain itu, cuaca di Jakarta tidak terlalu panas dibandingkan Maroko.
Pejabat dari Kedutaan Besar Nigeria mengatakan puasa di Indonesia sangat nyaman. Meski tidak ada perbedaan dalam waktu lamanya berpuasa namun cuaca di Nigeria jauh lebih panas. Selain itu, menurut dia, salat Tarawih di Indonesia jauh lebih cepat dibandingkan di Nigeria.
Sementara Pejabat Kedutaan Asal Bangladesh mengatakan, kemacetan lalu lintas menjadi pemandangan sehari-hari saat menjelang berbuka puasa. Pejabat konselor asal Mesir mengatakan, berpuasa di Indonesia mengingatkan dirinya akan tanah airnya. Karena banyak imam di Indonesia lulusan Al-Azhar, Mesir.
Editor: Azhar Azis