Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan
Advertisement . Scroll to see content

Waspadai Gejala Flu dan Omicron yang Mirip, Cek Bedanya

Jumat, 11 Februari 2022 - 15:51:00 WIB
Waspadai Gejala Flu dan Omicron yang Mirip, Cek Bedanya
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Flu belakangan kerap dikaitkan dengan gejala Omicron karena sulit dibedakan. Di saat kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah hingga 40.618 orang pada Kamis, 10 Februari 2022, orang yang terkena flu pun jadi waswas.

Ketua Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Erlina Burhan menjelaskan, gejala Covid-19 varian Omicron memang mirip dengan flu. Namun, Omicron biasanya disertai gatal tenggorokan dan hampir 60 persen berhubungan dengan saluran napas.

Dia juga menjelaskan ciri-ciri lain orang terpapar Covid-19 varian Omicron. Selain flu dan infeksi pada saluran pernapasan, orang yang terpapar Omicron akan merasakan tubuhnya lemas. 

"Jadi mulai gatal tenggorokan, kemudian nyeri dan akhirnya batuk. Biasanya batuknya kering karena tersumbat," katanya dalam Dialog MNC Trijaya, akhir Januari lalu. 

Selain itu, pasien terpapar Omicron akan merasa hidungnya tersumbat. Masyarakat terkadang menganggapnya sama saja dengan influenza. Tapi ada yang berbeda, yakni kepalanya akan merasa nyeri dan badannya lemas. 

"Kalau saya menyarankan yang nyeri tenggorokan itu melakukan pemeriksaan dan biasanya positif Omicron," ucapnya.

Dia menyebut, dengan hampir samanya gejala Omicron dengan flu biasa, maka banyak masyarakat yang merasa hal itu biasa saja. Bahkan, Omicron juga kadang tidak disertai demam. Akibatnya, banyak masyarakat akan menganggap gejala itu penyakit ringan.

"Kalau dia tidak mengetahui, biasanya mereka santai dan menganggap ini flu biasa. Dengan kondisi Omicron yang marak ini, jangan terlalu menganggap enteng, terutama pada lansia atau dengan orang yang komorbidnya tak terkendali atau penyakit bawaan," ujarnya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut