Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Thailand Pertimbangkan Blokir Ekspor Bahan Bakar ke Kamboja Imbas Konflik Perbatasan Meningkat
Advertisement . Scroll to see content

Ilmuan Ciptakan Bahan Bakar Mobil dari CO2

Jumat, 22 Mei 2020 - 14:41:00 WIB
Ilmuan Ciptakan Bahan Bakar Mobil dari CO2
Sejumlah pabrikan terus berinovasi menemukan energi terbarukan, salah satunya CO2. (Foto: Visordown)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Penggunaan bahan bakar fosil lama-kelamaan habis. Sejumlah pabrikan terus berinovasi menemukan energi terbarukan. Salah satunya CO2.

Dikutip dari Visordown, Jumat (22/5/2020), ada tim dari Carbon Engineering (CE) yang mengembangkan sebuah sistem bernama 'Direct Air Capture'. Penemuan ini diklaim dapat mengubah udara menjadi bahan bakar baru.

Secara teknis, proses bernama 'air to fuels' ini melewati tiga langkah utama, yakni CO2 dari udara ditangkap menggunakan kipas dan struktur mirip sarang lebah, sehingga molekul udaranya terjebak.

Proses mengeluarkan hidrogen dan oksigen dari air menggunakan elektrolisis. Selanjutnya, CO2 dipadukan dengan hidrogen dan campuran disintesis menjadi bahan bakar.

CEO Carbon Engineering, Steve Oldham menjelaskan, bahan bakar yang diproduksi melalui proses ini diklaim lebih unggul ketimbang pemrosesan minyak bumi dan menghasilkan sedikit polusi. Bahkan, bahan bakar dari CO2 menghasilkan tenaga lebih besar untuk mesin ketimbang bahan bakar minyak (BBM).

Sayang, masalah yang terdapat pada sistem energi yang dibutuhkan membuat bahan bakar harus besar. Kemudian, mendapatkan hidrogen dengan memecah molekul air cukup sulit dan menggunakan banyak tenaga listrik.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut