Alasan Indonesia Menganut Setir Kanan, Intip Sejarahnya
Hal itu juga yang menyebabkan penggunaan setir mobil di sebelah kanan pada negara Indonesia. Pada kekuasaan Romawi juga banyak sekali pada masa itu negara mempraktikan untuk mengemudi dengan tangan kanan.
Lebih jauh lagi, pada masa itu juga negara-negara di Asia Tenggara dan Indonesia menjadi jajahan Inggris sehingga konsep jalur di suatu negara dibawa oleh para penjajah. Lantas, hal ini membuat mereka mulai menerapkan aturan yang telah diterapkan oleh negaranya sendiri ke negara-negara kolonial.
Ini juga semakin diperkuat ketika Belanda menjajah Indonesia, yang datang pertama kali pada 1596 silam. Seperti diketahui, Belanda juga menerapkan sistem kemudi kanan, sebelum akhirnya dijajah oleh Prancis dan menerapkan setir kiri saat ini.
Itu dipengaruhi oleh Napoleon Bonaparte. Dia menerapkan aturan berpergian di sisi kanan jalan ketika ia menaklukkan negara-negara Eropa. Saat Napoleon menaklukkan Belanda, negara itu mulai menerapkan setir kiri dan lalu lintas sebelah kanan. Sampai saat ini Belanda menggunakan setir kiri dan menganut lalu lintas sebelah kanan.
Tapi, perubahan yang dilakukan Belanda tidak sampai terbawa ke sebagian besar negara bekas jajahannya. Sebagian besar koloni Belanda mempertahankan setir kanan dan lalu lintas kiri, termasuk Indonesia dan Suriname.
Editor: Ismet Humaedi