NHTSA Ungkap 30 Juta Mobil Bermasalah terkait Kerusakan Inflator Airbag Takata
JAKARTA, iNews.id - Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) membuka penyelidikan terhadap sekitar 30 juta kendaraan di Amerika Serikat (AS) terkait masalah inflator airbag Takata. Ini terungkap berdasarkan analisa yang melibatkan kendaraan model 2001-2019 yang diproduksi Honda, Ford, Toyota, General Motors, Nissan, Ferrari, Mazda, Porsche, Jaguar Land Rover, dan lainnya.
“Meskipun tidak ada risiko keselamatan yang telah diidentifikasi, pekerjaan lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi risiko di masa depan dari inflator kering yang tidak ditarik kembali,” ujar NHTSA.
“Studi lebih lanjut diperlukan untuk menilai keamanan jangka panjang dari inflator kering,” katanya, dilansi dari Carscoops, Kamis (23/9/2021).
Tidak jelas berapa banyak kendaraan per pabrikan yang terpengaruh penyelidikan kasus ini. Sebagai gambaran, lebih dari 67 juta inflator airbag Takata telah ditarik di Amerika Serikat dalam beberapa tahun terakhir.
Setidaknya 28 orang tewas di sejumlah negara di dunia karena inflator airbag rusak, dengan 19 kematian tersebut terjadi di Amerika Serikat. Inflator ini dapat pecah akibat fluktuasi suhu dan kelembaban dalam jangka panjang.
Editor: Dani M Dahwilani