Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang Tewaskan 3 Orang, Ini Dugaan Penyebabnya
Advertisement . Scroll to see content

Bikin PO Bus Baru, Rian Mahendra Tak Akan Bawa Embel-Embel Nama Haryanto

Jumat, 06 Januari 2023 - 13:52:00 WIB
Bikin PO Bus Baru, Rian Mahendra Tak Akan Bawa Embel-Embel Nama Haryanto
Jika membangun PO baru, Rian Mahendra mengatakan tidak akan menggunakan embel-embel nama Haryanto. (Foto: Instagram/Rian Mahendra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kabar Rian Mahendra sudah tidak lagi menjadi bagian dari Perusahaan Otobus (PO) Haryanto menjadi perbincangan panas busmania. Berbagai spekulasi muncul terkait dengan berita tersebut.

Namun, beberapa netizen berharap, Rian Mahendra bangkit membangun PO bus sendiri. Bagaimana tanggapan Rian terhadap ini?

Melalui kanal YouTubenya, Rian Mahendra mengatakan, untuk membangun PO bus membutuhkan modal besar. Saat ini, dirinya belum memiliki modal untuk membangun PO bus baru. Namun, bila ada investor yang meminjamkan uang dirinya tidak menutup kemungkinan membuka PO bus baru.

"Alhamdulilah banyak doa dari netizen. Dari 3.000-an yang berkomentar banyak yang mendoakan kita aminkan. Soal buka PO bus baru, enggak gampang emang kayak buka angkringan cuma butuh duit Rp5 juta," kata Rian menanggapi komentar netizen.

Terkait spekulasi netizen akan ada nama baru PO Putera Haryanto, Rian Mahendra mengatakan, tidak akan menggunakan nama Haryanto. Dia tidak ingin membawa embel-embel nama PO bus milik sang ayah.

"PO putera Haryanto. Kenapa harus bawa-bawa nama Haryanto? Andai kata gua bikin PO sendiri. Mungkin gua enggak akan bawa-bawa nama itu. Entar dikira niru-niru, numpang tenar kan enggak lucu," ujarnya. 

Sebelumnya, Rian Mahendra sempat menghilang dari media sosial selama 4-5 bulan. Melalui video klarifikasi ini di kana YouTube Po Haryanto Official, Rian mengungkapkan per 22 Juli 2022 dirinya sudah tidak lagi menjadi bagian dari PO Haryanto. Tugasnya mengembangkan perusahaan sudah selesai. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut