Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Karyawan PO Bus Kena PHK gegara Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Study Tour
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Pemilik PO Persada Mengawali Usaha dari Sopir Angkutan Desa, Kini Punya Puluhan Armada Bus Mewah

Minggu, 05 Maret 2023 - 07:55:00 WIB
Kisah Pemilik PO Persada Mengawali Usaha dari Sopir Angkutan Desa, Kini Punya Puluhan Armada Bus Mewah
Dibangun mantan sopir angkutan pedesaan, PO Persada berdiri kokoh sebagai perusahaan transportasi otobus yang melayani bus pariwisata. (Foto: Tangkapan Layar YouTube PerpalZ)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Perjuangan pemilik perusahaan otobus (PO) dalam membangun usaha hingga sukses selalu menarik perhatian masyarakat. Usaha mereka dalam membangun PO bus menjadi sumber insipirasi.

Salah satunya Haji Zainul Arifin, pemilik PO Persada. H Zainul sebagai membangun usahanya dari seorang sopir angkutan desa.

Saat ini, PO Persada berdiri kokoh sebagai perusahaan transportasi otobus yang melayani bus pariwisata. Bermarkas di Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Arifin memulai perjuangannya dari bawah.

“Kalau terjun di dunia transportasi sudah dari tahun 70-an, tapi kalau untuk milik sendiri itu mulai tahun 79. Mobil-mobil yang belakangnya kaya gerbong. Itu angkutan penumpang, pada saat itu di sini adanya itu. Untuk angkutan pedesan,” ujar Zainul dilanair dalam video di kanal YouTube PerpalZ TV.

Dia mengungkapkan saat itu dirinya mengemudikan sendiri angkutan tersebut karena belum mampu membayar karyawan dan unitnya hanya satu. Namun, berkat kegigihannya dia bisa menambah armada angkutan pedesaan.

“Pada saat itu memang suasa angkutan masih ramai. Terus pada 1983, mulai ke minibus. Pakai colt diesel, micro bus. Itu jadi pengganti mobil-mobil pikap, untuk mengangkut pegawai, anak sekolah, dan lainnya, karena roda dua masih sangat jarang,” katanya.

Untuk menjadi pelayan publik dengan menghadirkan angkutan pedesaan Zainul melihat saat itu karena ada peluang. Sebab, jarak dari desa satu ke desa lain sangat jauh, sehingga angkutan pedesaan sangat diperlukan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut