3 Pebasket yang Dibenci Rekan Setim, Nomor 2 Pernah Cekik Pelatih

JAKARTA, iNews.id - Terdapat 3 pebasket yang dibenci rekan setimnya. Salah satunya melakukan aksi tak terpuji mencekik pelatihnya sendiri.

Sama seperti sepak bola, basket merupakan olahraga yang membutuhkan kerja sama tim. Tak pelak, olahraga basket sering kali dibumbui drama pertengkaran kecil antara sasama rekan setim karena kesalahpahaman.

Baca Juga

Hasil Wawancara di Eropa: 2 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia Bakal Dibahas di Rapat Exco PSSI!

Oleh karena itu, tidak sedikit pebasket yang mendapatkan predikat dibenci oleh rekan timnya sendiri lantaran kerap berulah. Bahkan, pebasket tersebut tak hanya dibenci oleh satu dua pemain, melainkan seluruh rekan setimnya.

Hal ini tentu menyebabkan ketidakharmonisan di dalam tim yang berakibat kepada menurunnya performa sebuah tim. Melansir berbagai sumber, iNews.id mencoba merangkum daftar pebasket yang dibenci oleh rekan setimnya sendiri.

Baca Juga

Tutorial Lay Up yang Benar Dalam Permainan Basket, Pemula Wajib Tahu!

Berikut 3 Pebasket yang Dibenci Rekan Setim:

1. Dwight Howard

Dwight Howard merupakan salah satu pebasket yang dikenal sebagai ahli rebound. Ia digadang-gadang sebagai penerus legenda basket dunia, Shaquille O’Neal. Meski begitu, performanya di lapangan terus menurun seiring dengan ulahnya kepada rekan setim.

Baca Juga

3 Cara Mudah Menang One on One dalam Permainan Basket, Nomor 2 Ampuh Lawan Pemain Besar

Howard yang selalu berpindah tim hampir setiap musim dilaporkan sangat dibenci oleh rekan setimnya. Saat masih berseragam Orlando Magic, Howard dikabarkan pernah meminta sang pelatih saat itu, Jacque Vaughn dipecat dari tim.

Kabar itu membuat banyak rekan setimnya geram. Setelah itu, Howard hengkang ke Los Angeles (LA) Lakers pada akhir musim 2012. Disana ia juga berulah karena sering protes lantaran tak diberikan bola.

Baca Juga

Rasakan Keseruan Bermain Basket Online di Game Dunk Shot!

Namun, rekan setimnya tidak membenarkan hal tersebut. Howard dikatakan sering berada di posisi yang tidak nyaman sehingga sulit untuk memberikannya bola. Hal ini menyebabkan Lakers mengalami penurunan performa dan gagal juara pada saat itu.

Kini, Howard sudah dua musim berseragam Philadelphia 76ers setelah kerap berpindah tim. Sebelumnya, pemain berusia 36 tahun itu juga tercatat sebagai pemain Houston Rockets hingga Atlanta Hawks.

Baca Juga

Video Banyak Artis Terjun ke Dunia Basket Ramaikan Persaingan Kompetisi IBL 2022

2. Latrell Sprewell

If you weren’t a fan of the Warriors back when Latrell Sprewell choked his coach PJ Carlesimo. Or if you don’t even know who Latrell Spreewell is at all...please refrain from celebrating. pic.twitter.com/vEmbu4I7ny

— Evan (@evanlefft) June 9, 2018

Mantan bintang Golden State Warriors, Latrell Sprewell ternyata merupakan salah satu pebasket paling dibenci oleh rekan setimnya. Bukan karena performanya yang buruk, melainkan karena kelakuannya di luar lapangan yang membuat rekan setimnya geram.

Sprewell diketahui pernah merasakan masa jaya setelah didapuk menjadi empat kali NBA All Star, satu kali All NBA Team, dan satu kali All NBA Defensive Team. Meski demikian, ia dikenal sering berbuat onar.

Keonarannya tidak berhenti pada ucapan saja, melainkan baku pukul dengan rekan setimnya sendiri. Diketahui, ia pernah bertikai dengan Byron Houston pada tahun 1993, dan bertengkar dengan Jerome Kersey pada tahun 1995.

Semasa bertengkar dengan Kersey, ia dikabarkan pernah mengancam rekan setimnya itu dengan kayu dan pistol. Puncaknya, Sprewell pernah mencekik pelatihnya sendiri pada tahun 1997, PJ Carlesimo lantaran tak terima dibilang kurang becus dalam mengumpan.

Setelah itu, ia pun dilarang bermain di NBA hingga musim 1997-1998 berakhir dan dikeluarkan oleh Warriors. Sprewell pun pensiun setelah membela dua tim setelahnya, yakni New York Knicks (1999-2003) dan Minnesota Timberwolves (2003-2005).

3. Chris Paul

Point Guard Phoenix Suns, Chris Paul disebut bukan rekan setim yang baik di dalam maupun di luar lapangan. Pebasket berusia 36 tahun tersebut dikabarkan tidak disukai karena kerap mengatur bak politikus di dalam tim.

Rumor dibencinya Paul dalam tim berhembus setelah dirinya empat kali berpindah tim dalam rentang waktu empat tahun. Mantan rekan setimnya di LA Clippers, Kenyon Martin pun membenarkan kelakuan Paul yang seperti politikus.

Akibatnya, ia dibenci oleh rekan setimnya sendiri yang diduga mengakibatkan dirinya kerap berpindah tim. Saat ini, Paul tengah membela Suns dan sempat mengantar tim asal Arizona itu tembus final NBA 2020-2021.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya